Sistem Manajemen Rumah Sakit – Salah satu pelayanan rumah sakit terhadap pasien adalah rawat inap. Yang mana pasien membutuhkan observasi, terapi, rehabilitasi medis, diagnosis, dan penunjang medis lainnya dengan menggunakan tempat tidur. Rumah Sakit merupakan sebuah institusi pelayanan kesehatan. Yang tentunya mereka menyediakan layanan kesehatan perorangan dengan paripurna dan menyediakan pelayanan rawat jalan rawat inap dan gawat darurat. Pada dasarnya, rawat inap merupakan sebuah layanan perawatan kesehatan yang diberikan rumah sakit. Di mana lebih jelasnya, pasien harus menginap atau tinggal sedikitnya satu hari di rumah sakit.
Rawat inap termasuk sebagai pelayanan kesehatan perorangan. Hal ini umumnya meliputi pengobatan, keperawatan, observasi, diagnosa, dan rehabilitasi medis dengan menginap di ruangan rawat inap di rumah sakit. Yang mana dengan alasan medis tertentu sesuai SOP, maka pasien diharuskan menginap. Ruangan rawat inap, biasanya berupa sebuah bangsal atau ruangan yang berisi tempat tidur dan dapat dimungkinkan dihuni oleh beberapa pasien sekaligus.
Tetapi, pada beberapa rumah sakit, juga menyediakan berbagai kategori kelas tertentu. Seperti rawat inap Eksekutif, rawat inap VIP, dan rawat inap VVIP sebagai upaya mengakomodasi keperluan pasien akan fasilitas dan pelayanan yang lebih dari standarnya.
Namun, sejak dulu cukup sering dijumpai bahwa pasien mengalami keterlambatan ketika mengurus administrasi di sebuah rumah sakit. Baik untuk kunjungan pertama kalinya ataupun ketika pendaftaran rawat inap. Hal seperti ini pastinya akan menghabiskan waktu berharga karyawan administrasi maupun pasien. Berbagai kendala pendaftaran pasien rawat inap, Sangat disayangkan jika masih menjadi permasalahan utama di sebagian besar manajemen rumah sakit.
Lantas, bagaimana supaya pendaftaran sekaligus penanganan pasien rawat inap menjadi lebih efektif dan efisien lagi? Maka, jawabannya adalah dengan menerapkan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) yang telah terintegrasi.
Pada umumnya Rumah Sakit mempunyai sistem manajemen yang cukup rumit, termasuk dengan sistem administrasinya yang berperan sebagai Garda terdepan manajemen rumah sakit. Masalah yang paling sering timbul yaitu disebabkan oleh kebanyakan rumah sakit di Indonesia masih memanfaatkan sistem yang konvensional. Sehingga seiring dengan perkembangan waktu dan kecanggihan teknologi yang ada, dapat diperkirakan sebuah rumah sakit akan ketinggalan ketika tidak memanfaatkan SIMRS.
Karena dengan adanya SIMRS, maka sebuah rumah sakit lebih mampu mengatasi berbagai hal yang akan diatasi oleh rumah sakit. Karena sistem ini telah terintegrasi dan disiapkan secara khusus untuk menangani semua proses manajemen rumah sakit, mulai dari medical record, pelayanan diagnosa dan tindakan untuk pasien, gudang Farmasi, apotek, sekaligus menangani sistem komputerisasi dan administrasi, salah satunya yaitu untuk instalasi rawat inap. Berikut ini adalah beberapa kendala yang seringkali dihadapi oleh sistem manajemen rumah sakit, antara lain:
Baca Juga: Semakin Efektifnya Pengelolaan Instalasi Gawat Darurat (IGD) dengan SIM RS
Penyimpanan data overload
Sistem konvensional yang masih dipergunakan oleh beberapa Rumah Sakit, umumnya akan mengandalkan penggunaan kertas untuk data-data pasien sekaligus rekam medisnya.Tentu saja semua orang sudah tahu bahwa kertas mempunyai rentan umur yang tidak bisa diprediksi dan tidak dapat bertahan lama. Selain itu, juga terdapat risiko dokumen-dokumen penting tersebut akan habis dimakan rayap. Bahkan belum lagi ada resiko lainnya ketika terjadi kebakaran maupun bencana alam.
Data yang tidak terintegrasi
Pastinya Rumah Sakit mempunyai berbagai departemen yang berbeda-beda, salah satunya adalah departemen administrasi yang akan bertugas menangani berbagai hal teknis. Supaya manajemen Rumah Sakit dapat berjalan dengan baik dan efisien, Maka sangat penting untuk bisa terintegrasi dan saling sinkron antara setiap departemennya. Inilah alasan mengapa sangat penting untuk memanfaatkan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit yang telah terintegrasi dengan setiap departemen yang ada di rumah sakit.
Untuk Anda supaya terhindar dari kendala di atas, PT Adwa Info Mandiri menyediakan jasa Sistem Informasi serta aplikasinya untuk rumah sakit serta klinik yang ada di seluruh wilayah Indonesia dengan nama ICHA (Indonesian Clinic and Hospital Asset). Dengan SIMRS ICHA, pelayanan kesehatan jauh lebih mudah dan nyaman. Berikut adalah fitur unggulan dari Sistem Informasi Manajemen RS ICHA:
- Berbasis Web
- Sistem Notifikasi User
- E-mail System
- Radiologi
- Laboratorium
- Sistem pendaftaran pasien baru berbentuk KIOS yang terintegrasi langsung dengan antrian
- ICHA mendukung integrasi dengan system BPJS Kesehatan (SEP-Surat Eligibilitas Peserta)
- Mendukung integrasi penetapan tarif dan tagihan dengan aplikasi Bina Upaya Kesehatan
- Laporan RL
- Integrasi dengan interfacing alat laboratorium
- Sistem antrian yang berupa film dan bisa digunakan sebagai media iklan ataupun promosi
- PACS (Picture Archiving and Communication System) for DICOM (Digital Imaging and Communications in Medicine) – DCM4CHEE
- E-Resep yang terintegrasi dengan system antrian apotek / farmasi
- Pencatatan jasa layanan dengan multi tarif, berdasarkan penjamin, kelas perawatan
Demikian banyaknya fitur yang disajikan oleh SIMRS (Sistem Manajemen Rumah Sakit) ICHA pastinya akan sangat membantu siapapun yang bekerja di Rumah Sakit dan Klinik Anda. Tidak hanya anggota Rumah Sakit tetapi juga dapat memudahkan pasien yang akan berobat di Rumah Sakit dan Klinik Anda. Hubungi kami sekarang juga untuk mendapatkan sistem manajemen Rumah Sakit yang memudahkan Anda mengelola Rumah Sakit dan Klinik!
