SIMRS ICHA – Modul HRD dalam SIMRS bertujuan untuk membantu departemen SDM atau HRD dalam melakukan berbagai tugas terkait dengan manajemen karyawan dan kepegawaian di rumah sakit.
Modul ini biasanya dilengkapi dengan berbagai fitur dan fungsi yang memudahkan pengelolaan data karyawan, penggajian, kehadiran, pelatihan, rekrutmen, dan berbagai aspek lain yang terkait dengan pengelolaan sumber daya manusia di rumah sakit.
Dengan adanya modul HRD dalam SIMRS, rumah sakit dapat lebih efisien dalam mengelola data karyawan, mengatur jadwal kerja, melacak kehadiran dan absensi, menghitung gaji dan tunjangan, mengelola program pelatihan, serta melakukan analisis terkait kinerja dan pengembangan karyawan. Modul ini membantu dalam memastikan bahwa kebutuhan SDM di rumah sakit terpenuhi dengan baik dan menjaga efisiensi operasional.
Tanpa modul HRD, pengelolaan data karyawan dan kepegawaian akan dilakukan secara manual, seperti menggunakan spreadsheet atau dokumen fisik. Hal ini dapat menyebabkan kesalahan, kesulitan dalam melacak dan mengelola data, serta memakan waktu dan usaha yang lebih besar.
Tanpa sistem yang terintegrasi, pemantauan kehadiran karyawan menjadi lebih sulit. HRD harus mengandalkan metode manual seperti absensi manual atau logistik yang memakan waktu. Ini dapat mengakibatkan ketidakakuratan dan ketidakefisienan dalam mengelola kehadiran karyawan.
Penghitungan gaji dan pengelolaan aspek penggajian menjadi lebih rumit. HRD harus melakukan perhitungan secara manual, memperhitungkan tunjangan, pemotongan, dan faktor-faktor lainnya. Ini dapat meningkatkan risiko kesalahan dan memakan waktu yang lebih lama.
Rumah sakit yang menggunakan sistem HRD di SIMRS memiliki beberapa keunggulan, antara lain:
Fitur ini memungkinkan HRD untuk mengelola data karyawan, termasuk informasi pribadi, riwayat pekerjaan, data keluarga, data kepegawaian, dan sebagainya. HRD dapat mengubah, memperbarui, atau menghapus data karyawan sesuai kebutuhan.
Fitur ini memungkinkan HRD untuk memantau kehadiran karyawan, absensi, izin, cuti, dan penjadwalan kerja. HRD dapat mencatat dan mengelola ketidakhadiran serta menghasilkan laporan kehadiran.
Fitur ini membantu HRD dalam pengelolaan sistem penggajian dan pengupahan karyawan. Termasuk perhitungan gaji, pemotongan, tunjangan, dan manajemen lainnya terkait kompensasi karyawan.
Fitur ini mencakup pelatihan dan pengembangan karyawan. HRD dapat melacak program pelatihan, mengelola perencanaan pengembangan karir, serta memantau kinerja dan pencapaian karyawan.
Fitur ini memungkinkan HRD untuk mengelola kontrak kerja, perjanjian kerja, dan persyaratan lainnya yang berkaitan dengan hubungan kerja antara rumah sakit dan karyawan.
Fitur ini memungkinkan HRD untuk menghasilkan laporan dan analisis terkait data karyawan, kehadiran, penggajian, dan aspek HRD lainnya. Hal ini membantu dalam pengambilan keputusan dan perencanaan strategis terkait tenaga kerja rumah sakit.
© Hak Cipta 2025 SIMRS ICHA • Semua Hak dilindungi